Selasa, 03 November 2015

Harga Kakao Masih Tinggi Terdorong Hambatan Produksi

 
SGB LAMPUNG - Harga kakao berjangka ICE Futures masih lanjutkan penguatan pada akhir perdagangan Senin kemarin. Sentimen kenaikan harga masih berasal dari potensi gangguan pasokan akibat kekeringan di kawasan-kawasan penanaman kakao global.
Produksi kakao masih cenderung terganggu akibat kekeringan. El Nino yang menyerang Negara-negara produsen di Asia Tenggara menyebabkan tanaman masih rentan terhadap penyakit dan kondisi kering menyebabkan stress pada tanaman.
Di akhir perdagangan dini hari harga kakao berjangka kontrak Desember yang merupakan kontrak paling aktif terpantau ditutup dengan membukukan peningkatan. Harga komoditas tersebut ditutup melonjak sebesar 36 dollar atau 1,10 persen pada posisi 3.295  dollar per ton.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kakao berjangka untuk perdagangan selanjutnya akan bergerak dalam kecenderungan menguat. Masih berlangsungnya gangguan kekeringan akibat El Nino, masih memberikan penguatan harga Kakao. Namun menjelang musim penghujan ini diperkirakan bisa terjadi sedikiti penurunan bagi Kakao.
Untuk perdagangan selanjutnya harga kakao berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level resistance pada posisi 3.325 dollar. Jika level resistance tersebut berhasil ditembus level selanjutnya adalah 3.350 dollar. Sedangkan level support yang akan dites jika terjadi koreksi ada pada 3.250 dollar dan 3.200 dollar.
http://vibiznews.com/2015/11/03/harga-kakao-masih-tinggi-terdorong-hambatan-produksi/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar