Harga
minyak mentah WTI di Bursa Nymex pada penutupan perdagangan Selasa 26
Agustus 2014 terpantau ditutup menguat. Penguatan harga minyak mentah
WTI di Nymex dipicu oleh rilis data perekonomian Amerika Serikat yang
positif sehingga mampu mengangkat ekspektasi demand minyak mentah di
Amerika Serikat.
Data-data perekonomian Amerika Serikat
yang dirilis dalam keadaan positif Selasa lalu, berdampak pada
menguatnya harga minyak mentah jelang rilis data persediaan oleh API dan
EIA. Data consumer confidence serta durable goods orders Amerika
Serikat yang melambung menjadi penyebab utama penguatan harga minyak
akibat ekspektasi membaiknya demand di pasar domestik Amerika Serikat.
Berdasarkan laporan yang rilis Selasa lalu, consumer confidence Amerika Serikat yang sebelumnya diperkirakan turun dari 90,3 ke 89, justru bergerak membaik ke level 92,4. Sementara data durable goods orders Amerika
Serikat melambung tinggi dari level 2,7% ke level 22,6% dan jauh
melebihi ekspektasi di peningkatan sebesar 5%. Dampak dari data-data
tersebut, perekonomian Amerika Serikat terindikasi membaik sehingga
harga minyak mentah pun terangkat oleh ekspektasi demand.
Pada penutupan perdagangan Selasa 26
Agustus 2014 di Bursa Nymex, harga minyak mentah WTI terpantau ditutup
menguat. Harga minyak mentah WTI berjangka Nymex untuk kontrak Oktober
2014 ditutup naik 0,55% ke tingkat harga $93,86/barrel atau menguat
$0,51/barrel.
Sementara pada perdagangan minyak mentah
jenis Brent di Nymex, harga minyak mentah Brent justru harus ditutup
melemah akibat sentimen demand global yang masih lemah dan potensi
peningkatan output Libia. Harga minyak mentah Brent berjangka Nymex pada
perdagangan Selasa lalu dittup melmeah tipis 0,08% ke tingkat harga
$103,81/barrel atau melemah $0,08/barrel.
Terkait rilis data persediaan minyak
mentah mingguan oleh API dan EIA, sejauh ini baru data API yang telah
dirilis ke publik. Berdasarkan rilis data API stok minyak mentah AS
dilaporkan turun 1,3 juta barrel sementara persediaan bensin turun 3,2
juta barrel. Sedangkan data EIA, yang baru akan rilis Rabu waktu AS
diprediksi akan menunjukan peningkatan sebesar 1,75 juta barrel minyak
mentah dan penurunan 1 juta barrel pada bensin.
Berdasarkan data tersebut, harga minyak mentah WTI akan
cenderung untuk bergerak menguat pada perdagangan hari ini d Nymex. Hal
tersebut dilandasi oleh posisi demand yang positif meskipun posisi
supply masih mixed berdasarkan data API dan estimasi EIA. Terkait
pergerakan harga minyak mentah, range normal diprediksi akan berada di
kisaran $92-$95,25 pada minyak mentah WTI dan $103-%105 pada minyak
mentah Brent.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar