Hong Kong, Bloomberg (22/07) – Saham-saham Hong Kong naik untuk kedua kalinya, dengan index acuan ditutup pada level tertinggi dalam lebih dari sepekan terakhir.
Indeks Hang Seng berakhir naik sebesar 0,3 persen menjadi 21,416.50 setelah jatuh sebanyak 0,4 persen dengan volume hampir setengah dari 30-hari rata intradaynya. Hang Seng China Enterprises Index mundur sebesar 0,4 persen menjadi 9,415.06. Rendahnya volume perdagangan mengisyaratkan bahwa para investor sangat hati-hati dan cenderung wait-and-see dengan sentiment lebih banyak terfokus ke China. Namun, ekspektasi menjelang laporan laba dari beberapa bluechips termasuk AIA Group membantu market berakhir positif.
Bank sentral China (PBOC) pada Jumat lalu mengatakan akan menghapus batas minimum dari suku bunga kredit dalam upaya untuk mereformasi system finansialnya. Langkah ini dinilai akan berpengaruh negative terhadap perbankan China karena akan berdampak terhadap hasil pendapatan bunga bersih.
Perusahaan energy dan material memimpin penurunan di Hang Seng komposit untuk tahun ini ditengah spekulasi bahwa permintaan akan menurun ditengah melambatnya pertumbuhan ekonomi China. (brc)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar