Senin, 06 Januari 2020

Solid Gold | Rupiah Terancam Terdepresiasi Pekan Ini

Rupiah Terancam Terdepresiasi Pekan Ini - Solid Gold



Solid Gold Lampung - Direktur PT. Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan bahwa memanasnya hubungan antara Amerika Serikat dan Iran setelah serangan rudal Amerika Serikat yang menewaskan Jenderal Iran Qassem Soleimani dan komandan milisi Irak Abu Mahdi al - Muhandis menyebabkan harga minyak naik cukup tajam sehingga menjadi sentimen negatif bagi rupiah.

Seperti yang diketahui, saat ini Indonesia merupakan salah satu negara net importir minyak di kawasan Asia Tenggara sehingga setiap kenaikan harga minyak akan memberi tekanan terhadap mata uang garuda.

Mata uang rupiah terancam terdepresiasi pada perdagangan pekan ini seiring dengan meningkatnya ketegangan di Timur Tengah sehingga menjauhkan investor dari aset berisiko, termasuk rupiah.
 “ Saat harga minyak naik, biaya impor komoditas ini akan ikut melejit. Ketika semakin banyak devisa yang dibakar untuk impor minyak, rupiah akan menjadi korban, ” ujar Ibrahim seperti dikutip dari keterangan resminya, Minggu ( 5/1/2020 ).

Padahal, pada awal perdagangan tahun ini rupiah tengah dibayangi sentimen positif, seperti kesepakatan dagang tahap pertama antara dua negara dengan ekonomi terbesar di dunia, Amerika Serikat dan China.

Kedua negara tersebut direncanakan siap untuk menggelar upacara resmi untuk menandatangani kesepakatan pada 15 Januari, menjadi sebuah kepastian pada pasar yang telah menanti damai dagang dari Amerika Serikat dan China.

Adapun, pada penutupan perdagangan pekan lalu, Jumat ( 3/1/2020 ), rupiah berada di level Rp. 13.930 per dollar Amerika Serikat, melemah 0,27 % atau 37 poin. Sementara itu, indeks dollar Amerika Serikat yang mengukur kekuatan greenback di hadapan sekeranjang mata uang utama bergerak stabil cenderung melemah di level 96,838.

Ibrahim memprediksi pada perdagangan awal pekan ini, Senin ( 6/1/2020 ), rupiah masih bergerak terdepresiasi di kisaran level Rp. 13.895 hingga Rp. 13.980 per dollar Amerika Serikat.
Padahal, rupiah berhasil menutup perdagangan tahun lalu cukup impresif. Sepanjang 2019, rupiah berhasil menduduki posisi ketiga sebagai mata uang dengan kinerja terbaik di Asia.
Mata uang rupiah berhasil menguat sebesar 3,3 % sepanjang tahun, persis di bawah posisi peso Filipina yang menguat 3,58 % dan baht Thailand yang menguat sebesar 8,02 %.

Di sisi lain, Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee dalam keterangan resminya mengatakan bahwa situasi pasar Indonesia pada pekan ini masih akan cenderung sepi.

“ Faktor utama adalah sebagian besar pelaku pasar masih berlibur sampai awal pekan ini. Selain itu banjir yang terjadi diberbagai wilayah Jabotabek telah menurunkan aktifitas transaksi di pasar, ” ujar Hans Kwee dalam keterangan resminya, Minggu ( 5/1/2020 ).

Selain itu, pasar juga akan fokus terhadap angka inflasi yang keluar di awal 2020, menunjukan inflasi Desember 2019 hanya sebesar 0,34 % jauh di bawah harapan pasar, sedangkan inflasi secara year on year hanya 2,72 % di bawah inflasi 2017 sebesar 3,61 % dan 2018 sebesar 3,13 %.
Dia mengatakan bahwa rendahnya angka inflasi dapat memberi ruang bagi Bank Indonesia untuk melanjutkan penurunan suku bunga, apalagi bila angka pertumbuhan terus mengecewakan.

Namun, di sisi lain perlambatan angka inflasi juga sering kali mengindikasikan perlambatan pertumbuhan ekonomi yang mungkin hanya akan tumbuh 4,9 % sampai 5,04 % dan inflasi rendah juga sering mengindikasikan lemahnya daya beli masyarakat.
Solid Gold

Sumber : market.bisnis


Baca Juga :
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
Solid Gold | Harga Emas Anjlok
Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020

Tidak ada komentar:

Posting Komentar