SOLID GOLD BERJANGKA LAMPUNG - Diperkirakan harga emas untuk perdagangan selanjutnya berpotensi naik dengan melemahnya dollar Amerika dan bursa Wall Street. Harga emas diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Resistance $ 1,134-$ 1,136, namun jika harga turun akan bergerak dalam kisaran Support $ 1,130-$ 1,128.
Harga Emas berakhir datar pada akhir perdagangan Kamis dinihari tadi, bertahan di atas terendah 10,5 bulan pekan lalu, terbantu mundurnya dolar Amerika dari tertinggi 14-tahun dan melemahnya bursa Wall Street.
Emas telah terpukul keras oleh lonjakan dolar setelah pemilu Amerika 8 November lalu, dan nada lebih hawkish dari Federal Reserve Amerika setelah menaikkan suku bunga pekan lalu untuk kedua kalinya dalam satu dekade.
Harga emas spot emas turun tipis 0,04 % pada $ 1,131.88 per ons, sementara harga emas berjangka Amerika untuk pengiriman Februari berakhir di di $ 1,133.20.
Emas mendapatkan dukungan dari gerakan di pasar yang lebih luas, kata analis Commerzbank yang menyatakan dollar Amerika sedikit lebih lemah dan imbal hasil obligasi Amerika yang sedikit lebih rendah.
The Fed pekan lalu mengisyaratkan tiga tingkat kenaikan suku bunga tahun depan. Emas sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga Amerika, yang mengangkat biaya kesempatan memegang emas, sementara hal itu meningkatkan dolar Amerika.
Di antara logam mulia lainnya, perak turun 0,4 persen pada $ 16,02 per ons, dari rendah hari sebelumnya dari $ 15,59 per ons, terendah sejak 11 April, Platinum 0,2 % lebih rendah pada $ 913,60 per ons. Paladium turun 0,9 % pada $ 658 per ons, setelah sebelumnya menyentuh level terendah enam minggu $ 658,50.
SOLID GOLD BERJANGKA
Sumber : Vibiznews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar