SGB LAMPUNG - Pada awal perdagangan bursa Hong Kong Jumat (12/02), indeks Hang Seng dibuka negatif, saat ini terpantau turun -174.94 poin atau -0.94% pada 18370.86. Pelemahan indeks Hang Seng terdorong pelemahan bursa Wall Street.
Indeks Hang Seng turun 1 persen atau 186,52 poin menjadi 18,359.28 dalam pembukaan 15 menit perdagangan, terbebani oleh HSBC Holdings yang jatuh 3 persen menjadi HK $ 48,05. China Enterprises Index tergelincir 0,8 persen menjadi 7,595.77 poin.
Bursa Saham Wall Street ditutup lebih rendah pada penutupan perdagangan Jumat dinihari tadi (12/02) karena investor mencerna pelemahan bursa global, penurunan harga minyak, dan kemungkinan OPEC memotong produksi. Indeks Dow Jones ditutup turun 1,6 persen, di 15,660.18, dengan penurunan saham Boeing. Indeks S & P 500 berakhir turun 1,23 persen, pada 1,829.08, dengan sektor keuangan memimpin semua sektor yang lebih rendah. Indeks Nasdaq ditutup turun 0,39 persen, pada 4,266.84.
Semalam bursa Eropa juga ditutup di zona merah, tertekan kekuatiran perlambatan global dan melemahnya sektor perbankan.
Sementara bursa Asia pagi ini dibuka negatif, semua indeks utama kawasan Asia berada di zona merah, terpengaruh pelemahan bursa Wall Street.
Saham-saham Hong Kong jatuh terburuk setelah tahun baru Imlek sejak tahun 1994 pada hari Kamis saat pasar dibuka kembali setelah istirahat perdagangan tiga hari. Indeks Hang Seng telah jatuh 16 persen tahun ini di tengah kekhawatiran bahwa arus keluar modal, pasar properti merosot dan perlambatan ekonomi Tiongkok akan merugikan pendapatan, sementara pengukur saham-H diperdagangkan pada level terendah dalam enam tahun.
Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng pagi ini terpantau turun -20 poin atau -0,11% pada 18,358.00, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 18,378.00.
Pergerakan indeks Hang Seng hari ini masih berpotensi melemah terbatas merespon pelemahan bursa global dan minyak mentah. Indeks Hang Seng diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 17.865-17.380 dan kisaran Resistance 18.835-19.390.
http://vibiznews.com/2016/02/12/indeks-hang-seng-berawal-negatif-terpicu-pelemahan-wall-street/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar