SGB LAMPUNG - Pada pembukaan perdagangan bursa saham Hongkong awal pekan Senin (16/11), indeks Hang Seng dibuka di zona merah. Saat ini terpantau indeks Hang Seng bergerak turun signifikan -1,40% pada 22.082,11. Pelemahan bursa Hong Kong tertekan sentimen negatif aksi teroris di Paris yang terjadi Jumat kemarin, yang menekan saham-saham pada bursa Hongkong.
Pagi ini saham-saham yang menjadi pemberat indeks Hang Seng dengan penurunan tertinggi mencapai lebih dari 3% adalah saham Li & Fung Ltd yang turun -3,76%, saham Want Want China Holdings Ltd turun -3,58%, saham China Resources Power Holdings Co Ltd turun -3,39%, saham Wharf Holdings Ltd/The turun -3,26%, saham China Mengniu Dairy Co Ltd turun -3,08%.
Sementara itu hasil data indikator ekonomi domestik Hongkong yaitu GDP Growth Rate Q3 (YoY) yang dirilis Jumat kemarin, mengalami penurunan pada posisi 2,3%, yang meningkat dibandingkan survey para ekonom diindikasikan berada pada level 1,8%, namun menurun dari hasil sebelumnya pada 2,8%. Hal ini menunjukkan terjadinya perlambatan ekonomi di Hongkong.
Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng pagi ini juga turun signifikan, mengalami penurunan -330 poin atau -1,48% pada 21,989.00, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 22,319.00.
Pergerakan indeks Hang Seng hari ini akan bergerak melemah dengan sentimen negatif kondisi teror di Paris dan pertumbuhan ekonomi Hongkong yang menurun. Indeks diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 21.767-21.555 dan kisaran Resistance 22.173-22.431.
http://vibiznews.com/2015/11/16/indeks-hang-seng-dibuka-negatif-terpengaruh-teror-paris-dan-turunnya-pdb/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar