Rabu, 04 November 2015

Harga Minyak Mentah Ditutup Naik Mantap, Cermati Peningkatan Produksi

 
SGB LAMPUNG - Pada akhir perdagangan Selasa harga minyak mentah ditutup berbalik naik mantap. Harga minyak mengalami kenaikan imbas rally kenaikan harga bensin dan solar di AS, ditambah lagi dengan aksi mogok pekerja minyak di Brazil dan penutupan terminal ekspor minyak di pelabuhan timur Libya.
Rebound kenaikan minyak setelah penurunan 1 persen harga minyak mentah pada Selasa, terjadi menjelang data persediaan minyak AS yang akan dirilis kelompok American Petroleum Institute’s (API), yang diharapkan terjadi peningkatan untuk stok minyak mentah.
Harga bensin AS melonjak hampir 6 persen dan ultralow sulfur diesel naik hampir 5 persen, memperpanjang keuntungan dalam perdagangan sore kemarin, dengan ekspektasi pemerintah akan melaporkan bahwa persediaan produk minyak sulingan turun pekan lalu meskipun diperkirakan akan diumumkan juga kenaikan 2,8 juta barel minyak mentah.
Tekanan kenaikan harga juga terjadi akibat aksi mogok pekerja minyak di Brazil, yang merupakan negara produsen minyak terbesar kesembilan, yang dimulai pada hari Minggu lalu, sehingga mengurangiproduksi minyak sekitar setengah juta barel dalam 24 jam pertama dan telah mengakibatkan perlambatan produksi minyak harian sekitar 25 persen.
Sementara itu di Libya, terminal ekspor di pelabuhan timur Zueitina ditutup karena force majeure dan telah memberikan beban penurunan produksi minyak mentah.
Harga minyak mentah WTI untuk kontrak Desember yang merupakan kontrak paling aktif saat ini ditutup naik mantap. Harga minyak mentah WTI mengalami kenaikan 3,81 %, pada 47,90 dollar per barel.
Sementara itu harga minyak mentah Brent untuk kontrak Desember juga tampak mengalami kenaikan, ditutup naik $ 1,73, atau 3,55 %, ke $ 50,52
Pergerakan harga minyak mentah jenis WTI kontrak paling aktif pada perdagangan hari ini di sesi Asia saat ini sedang cenderung mengalami pergerakan yang menguat terbatas namun berpotensi melemah dengan peningkatan produksi.
Untuk perdagangan hari ini harga minyak mentah WTI diperkirakan akan mengalami resistance di level 49,00 dollar. Resistance selanjutnya ada di 50,00 dollar. Jika terjadi pergerakan yang justru berbalik melemah harga akan menemui support pada posisi 45,00 dollar dan 44,00 dollar.
http://vibiznews.com/2015/11/04/harga-minyak-mentah-ditutup-naik-mantap-cermati-peningkatan-produksi/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar