Selasa, 17 November 2015

Harga Batubara Rotterdam Retreat, Gagal Manfaatkan Kenaikan Harga Minyak

 
SGB LAMPUNG -
Pada akhir perdagangan Selasa dini hari tadi (17/11), harga batubara Rotterdam kontrak paling aktif Januari 2016 berakhir retreat di teritori negatif. Harga batubara yang pada perdagangan kemarin melemah karena penurunan harga minyak, pada perdagangan dinihari tadi gagal memanfaatkan lonjakan harga minyak mentah.
Pergerakan harga batubara sendiri masih berpotensi untuk kembali mengalami penurunan. Diperkirakan hingga akhir tahun ini harga komoditas sumber energi alternative tersebut akan terus melorot dan mencapai level 45 dollar per ton.  Demikian juga penguatan nilai dollar AS semakin membuat harga batubara ini mahal sehingga permintaan untuk batubara menjadi menurun. Di tengah sentimen yang masih bearish tersebut harga batubara kembali bergerak mundur.
Di akhir perdagangan dini hari tadi harga batubara Rotterdam berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu kontrak bulan Desember berada di posisi 49,40 dollar per ton. Harga komoditas tersebut mengalami penurunan sebesar 0,05 dollar atau setara dengan 0,10 persen dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya pada 49,45 dollar per ton.
Sementara itu harga batubara kontrak SGX IHS McCloskey Indonesian Sub-Bit FOB Index Futures bulan Desember 2015 hari ini ditransaksikan pada posisi 36,80 dollar per ton.
Pergerakan harga batubara berjangka Rotterdam pada perdagangan selanjutnya masih akan dipengaruhi oleh kinerja harga minyak mentah dan penguatan dollar AS. Melemahnya harga komoditas ini diperkirakan akan berlangsung terus akibat permintaan global yang masih sangat lemah.
Harga batubara berjangka berpotensi mengetes level support pada posisi 49,00 dollar dan support kedua di level 48,50 dollar. Sedangkan level resistance yang akan dites jika terjadi peningkatan harga ada pada posisi 50,00 dollar dan 51,50 dollar.
http://vibiznews.com/2015/11/17/harga-batubara-rotterdam-retreat-gagal-manfaatkan-kenaikan-harga-minyak/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar