Selasa, 05 Mei 2015

Rebound Dollar Murahkan Harga Kopi Arabika

 
SGB LAMPUNG - Harga kopi arabika di bursa ICE Futures New York dan kopi robusta di bursa London terpantau masih melemah di akhir perdagangan Senin dini hari lalu (4/5/2015) melanjutkan pelemahan dari sesi perdagangan akhir pekan lalu. Pelemahan harga kopi global masih dipengaruhi oleh menguatnya mata uang dolar.
Penguatan mata uang dolar yang disebabkan rilis data ekonomi Amerika Serikat yang menunjukkan peningkatan pada akhir pekan lalu membuat harga komoditas yang diperdagangkan dalam dolar menjadi relatif lebih mahal bagi pembeli luar negeri sehingga permintaan terhadap komoditas tersebut berpotensi menurun.
Secara fundamental, permintaan global belum menunjukkan peningkatan karena harganya yang relatif mahal. Sentimen cuaca di Brazil yang diperkirakan akan hujan sepanjang pekan ini diharapkan dapat menguatkan harga kopi kembali.
Harga kopi arabika untuk kontrak pengiriman bulan Juli ditutup turun 1,3 sen atau setara dengan 0,96 persen menjadi 1,3290 dolar per pon. Adapun kopi robusta untuk kontrak Juli juga terpantau ditutup melemah 1,14 persen menjadi 1.732 dolar per ton.
Pergerakan harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York pada perdagangan selanjutnya masih berpotensi mengalami pelemahan. Secara teknikal mingguan dan bulanan, harga diperkirakan masih dalam tren bearish.
Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level support di 1,3066 dolar dan 1,2933 dolar. Sedangkan level resistence yang akan dihadapi jika terjadi penguatan berada di kisaran 1,3366 dolar dan 1,3533 dolar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar