Selasa, 14 April 2015
Dua Distributor Smartphone Bergabung, Punya 6.000 Toko Ritel
SGB LAMPUNG - Bagaimana jika dua perusahaan yang dulu bersaing kemudian bekerja sama? Ini terjadi pada distributor smartphone, Trikomsel dan Surya Citra Media (SCM). Keduanya sepakat untuk menggabungkan jaringan toko ritel yang mereka miliki.
Dengan bergabungnya Trikomsel dan SCM, kekuatan jaringan ritel keduanya pun semakin kuat. Trikomsel memiliki 4.000 toko ritel yang tersebar di 33 provinsi, sedangkan SCM memiliki 2.000 peritel di 18 provinsi.
"Sekarang, dengan bergabungnya SCM, pangsa pasar Trikomsel didapat melalui 6.000 peritel telepon seluler. Kami juga merambah penjualan di kota tier 2 dan tier 3," ujar Sugiono Wiyono, presiden direktur Trikomsel, seperti dikutip dalam keterangan resminya, Senin 13 April 2015.
Penggabungan ini memang cukup menguntungkan kedua pihak. Upaya ini akan memberikan kontribusi yang positif bagi keduanya dan yang pada akhirnya akan dapat meningkatkan pelayanan bagi pelanggan di seluruh Indonesia.
"Sinergi ini merupakan langkah awal atas kerja sama lainnya di bidang media. Dengan aliansi ini, maka Trikomsel akan bisa lebih mengembangkan kemampuan ritel baik melalui toko-toko sendiri yakni OkeShop dan Global Teleshop maupun lewat toko-toko online,” Sugiono menambahkan.
Hal yang sama disampaikan Kawiro Susilo, selaku Founder dan CEO SCM. Menurut dia, kerja sama yang saling menguntungkan ini akan membawa kekuatan baru di pasar ponsel, baik di pasar tradisional maupun pasar modern ritel, sehingga akan dapat memberikan keuntungan baik bagi konsumen maupun vendor.
SCM berdiri sejak 2011, sebagai perusahaan distributor nasional untuk berbagai merek handphone, dalam kurun waktu 3 tahun, SCM telah mempunyai cabang hampir di seluruh kota besar di Indonesia. Dengan kekuatan armada penuh cabang dan depo di 21 kota besar serta 18 provinsi, SCM termasuk dalam 3 besar distributor nasional di industri telekomunikasi.
Hingga 2015, SCM memegang lisensi distributor untuk merek Sony, Samsung, ZTE, Hewlett Packard, BlackBerry, dan Sharp.
Sementara itu, Trikomsel, yang berdiri sejak 1996 dan terdaftar pada Bursa Efek Jakarta dengan kode TRIO, telah memiliki 900 outlet dan ribuan ritel dalam jaringan OkeShop dan Global Teleshop.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar