Jumat, 20 Maret 2015

Harga Emas Ditutup Menguat Tajam, Terbesar dalam 18 Bulan

 
SGB LAMPUNG - Harga emas di akhir perdagangan Jumat dini hari mengalami lonjakan yang luar biasa (20/3). Harga logam mulia ditutup dengan membukukan persentase peningkatan harian paling besar sejak tanggal 30 Januari lalu menyusul pengumuman kebijakan suku bunga acuan yang berhati-hati dari bank sentral Amerika Serikat.
Nilai tukar dollar AS sendiri malam tadi mengalami rebound setelah pada perdagangan sebelumnya mengalami aksi jual besar-besaran. Pelemahan dollar yang terjadi pada perdagangan sebelumnya memberikan dorongan kenaikan temporer terhadap harga emas. Akan tetapi sinyal bahwa rally dollar akan berlanjut masih sangat kuat sehingga memberikan tahanan bagi harga emas untuk menguat lebih jauh.
Kepemilikan ETF berbasis emas di SPDR Gold Trust mengalami kenaikan sebesar 0,24 persen pada hari Rabu kemarin. Kenaikan ini merupakan yang pertama kali sejak tanggal 20 Februari lalu.
Harga emas berjangka Comex pada penutupan perdagangan dini hari tadi mengalami kenaikan yang lumayan. Harga emas berjangka untuk kontrak April mengalami kenaikan 1,5 persen dan ditutup pada posisi 1169 dollar per troy ons. Harga penutupan ini merupakan yang paling tinggi sejak tanggal 5 Maret lalu.
Harga emas spot LLG juga sempat mengalami rally hingga mencapai level harian tertinggi pada posisi 1177,46 dollar per troy ons. Dollar mengalami penurunan setelah Fed memberikan outlook yang masih abu-abu mengenai kesehatan ekonomi AS.
Pergerakan harga emas spot LLG  akan kembali membukukan penurunan pada perdagangan hari ini. Dollar AS sendiri sudah kembali menguat sehingga akan sulit untuk emas mempertahankan rally-nya.
Pada perdagangan hari har ini harga emas berpotensi mengetes level resistance pada posisi 1175 dollar per troy ons. Jika berhasil ditembus harga akan melanjutkan kenaikan lagi ke posisi 1180 dollar. Sedangkan jika terjadi pergerakan yang kembali melemah harga akan mengetes level support pada posisi 1150 dollar. Jika berhasil ditembus harga akan melanjutkan pelemahan ke posisi 1145 dollar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar