Rabu, 27 Agustus 2014

Bursa Hong Kong Sesi I Berakhir Melemah Tipis; Pola Pergerakan Masih Konsolidasi

Pada akhir perdagangan sesi pertama di bursa saham Hong Kong siang ini indeks berada di teritori negative (27/8). Perdagangan di bursa Hong Kong sepanjang sesi pertama tampak fluktuatif. Bursa sempat menguat tipis didukung oleh kenaikan Wall Street yang dini hari tadi indeks S&P 500 mencapai rekor tertinggi, untuk pertama kalinya ditutup di atas level 2000 poin. Sentimen positif di Wall Street tersebut tampak sempat memberikan dorongan terbatas pada kinerja bursa saham Hong Kong hari Rabu pagi ini.

Wall Street menguat didukung oleh laporan ekonomi yang lebih baik dari perkiraan. Indeks keyakinan konsumen mencapai angka paling tinggi sejak tahun 2007 di bulan Agustus lalu. Durable goods orders juga membukukan kenaikan terbesar sepanjang sejarah di bulan Juli.

Bursa saham Hong Kong masih bergerak amat terbatas pada perdagangan sesi pertama, dan diperkirakan akan bergerak terbatas hingga akhir perdagangan sore nanti. Bursa Hong Kong mulai masuk ke dalam fase konsolidasi setelah kemarin kembali menyentuh level paling tinggi dalam lebih dari 6 tahun belakangan.

Saham-saham lapis biru tampak bergerak variatif hari ini. Cheung Kong alami pelemahan sebesar 0.30 hkd menjadi 147.30 hkd. The Wharf Holdings membukukan penurunan sebesar 0.55 hkd ke level 61.50 hkd. Power Assets tampak mengalami kenaikan signifikan sebesar 0.85 hkd ke level 74.05 hkd.

Di akhir perdagangan sesi pertama indeks benchmark di bursa saham Hong Kong terpantau alami penurunan tipis saja. Indeks spot hang seng tersebut mengalami pelemahan sebesar 7.32 poin atau 0.03 persen dan berada pada posisi 25067.18 poin.

Di akhir perdagangan sesi pertama ini indeks berjangka terpantau ditutup pada posisi 25079 poin. Indeks berjangka tersebut mengalami penurunan sebesar 51 poin dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya.

Pergerakan indeks benchmark di bursa saham pada sisa perdagangan hari ini akan cenderung mengalami penurunan terbatas. Indeks berjangka berpotensi untuk mengalami pergerakan pada kisaran 25000 – 25150 poin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar