Rabu, 28 Mei 2014

Kopi Robusta Keluar dari Zona $2.000, Sentuh Harga Terendah 3 Bulan

Harga kopi varian Arabika dan Robusta terpantau ditutup melanjutkan trend pelemahan pada pekan lalu. Pelemahan harga kopi masih dipicu oleh posisi sangsi para investor terhadap kerusakan lahan di Brazil.
Posisi sangsi akan kerusakan kopi Brazil masih menyebabkan harga kopi global berada dalam posisi lemah. Terpantau sepanjang Mei, kopi varian Arabika dan Robusta berada dalam trend bearish jelang masa panen di Brazil yang diprediksi akan dimulai pada Juni-Juli. Jelang masa panen tersebut, kekhawatiran investor akan ketidakpastian tingkat kerusakan disaat harga kopi telah melambung tinggi berimbas pada pelemahan dalam posisi menunggu data output kopi Brazil.
Harga kopi Arabika di Bursa ICE US pada perdagangan Selasa 27 Mei ditutup melemah. Harga kopi berjangka ICE US untuk kontrak Juli 2014 turun 1,40% ke tingkat harga $179,35/ton atau melemah $2,55/ton.
Sedangkan dari Bursa LIFFE, harga kopi Robusta juga ditutup turun pada perdagangan Selasa 27 Mei 2014 hingga keluar dari zona $2.000/ton. Harga kopi Robusta berjangka LIFFE ditutup melemah 0,95% ke tingkat harga $1.984/ton atau turun $19/ton.
Analis Vibiz Research memprediksi harga kopi masih akan berada dalam trend lemah imbas posisi menunggu data oleh para investor. Diperkirakan kopi varian Arabika ICE US untuk kontrak Juli akan bergerak di kisaran $175-$182 sedangkan Robusta LIFFE pada $1.970-$2.008.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar