Kamis, 22 Mei 2014

Inggris Capai Level Pertumbuhan Penjualan Ritel Terkuat Sejak 2004

Kantor Statistik Nasional Inggris pada hari ini (21/5) merilis data penjualan ritel Inggris yang nampak meningkat bahkan di angka tertinggi sejak Mei 2004. Volume penjualan ritel termasuk bahan bakar otomotif naik 6,9 persen year-on-year pada bulan April.
Raihan ini lebih cepat dari kenaikan 4,8 persen yang terlihat di bulan Maret. Ini adalah pertumbuhan tahunan tertinggi dalam kuantitas yang dibeli sejak Mei 2004 dan melampaui kenaikan 5,1 persen yang diperkirakan oleh ekonom sebelumnya.
Di luar bahan bakar otomotif, penjualan ritel melaju pada  7,7 persen setelah naik 4,9 persen pada bulan Maret yang melampaui peningkatan 5,4 persen  dari yang diharapkan.
Namun secara basis bulanan, pertumbuhan volume penjualan ritel secara keseluruhan meningkat menjadi 1,3 persen pada April dari 0,5 persen di bulan Maret. Demikian pula, pertumbuhan penjualan selain bahan bakar kendaraan bermotor dipercepat menjadi 1,8 persen dari 0,1 persen. Pertumbuhan tersebut dapat dilihat pada grafik dibawah.
United Kingdom Retail Sales MoM
Sebelumnya nampak adanya permintaan konsumen yang tinggi yang mendorong pertumbuhan ekonomi Inggris tahun lalu, meskipun fakta bahwa inflasi harga konsumen naik lebih cepat daripada upah. Selain itu faktor cuaca juga memainkan peran, yaitu kurangnya salju tahun ini – tidak seperti pada Januari 2013 – mendorong lebih banyak orang untuk pergi ke toko-toko.
Hal ini menguntungkan semua sektor selain bahan sembako yang sangat lemah sejak 2008. Faktor lainnya yang tidak kalah pentingnya adalah adanya sale yang diberikan banyak peritel terutama untuk makanan. Penjualan makanan meningkat 3,6 persen pada bulan April dibandingkan bulan sebelumnya.
Ini merupakan kenaikan terbesar sejak April 2011, yaitu saat adanya libur tambahan saat berlangsungnya Royal Wedding yang meningkatkan penjualan makanan. Namun jika moment itu dikesampingkan, maka penjualan makanan bulan lalu meningkat di laju terkuat sejak pencatatan dimulai pada tahun 1988.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar