Kamis, 24 Januari 2019

PT Solid Gold Berjangka | 4 Tips Rahasia Aman Berkendara Saat Hujan

4 Tips Rahasia Aman Berkendara Saat Hujan - PT Solid Gold Berjangka

PT Solid Gold Berjangka Lampung - Akhir-akhir ini Indonesia tengah menghadapi musim penghujan dengan intensitas hujan dari yang rendah hingga tinggi. Di beberapa titik hal tersebut mengakibatkan banjir dan terdapat beberapa genangan di jalanan. Musim hujan juga mengundang bahaya di jalan karena jalan bisa menjadi licin, terlebih lagi lubang di jalan yang tertutup genangan membuat tidak terlihat.

Biasanya angka kecelakaan saat musim hujan bertambah karena kurang kewaspadaan dari pengendara itu sendiri. Tentunya kamu tidak ingin hal-hal buruk menimpa saat berkendara. Bukan hanya harus hati-hati kamu juga perlu mempersiapkan kendaraan saat menghadapi musim hujan.

Apa saja yang harus dipersiapkan, berikut tips berkendara saat hujan dirangkum dari berbagai sumber.

Periksa kendaraan sebelum digunakan saat hujan

Pastikan kedua lampu depan dan belakang berfungsi dengan baik terlebih lagi jika hujan melanda, lampu depan sangat dibutuhkan ketika berkendara. Jangan lupa pastikan lampu rem dan lampu sein juga berfungsi secara maksimal.

Selain lampu kamu juga perlu mengecek ban, ini yang paling penting karena saat hujan kondisi jalanan menjadi lebih licin. Jika ban sudah tipis atau gundul segera ganti. Cek juga secara berkala agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Persiapkan peralatan menghadapi musim hujan

Bagi yang menggunakan kendaraan roda dua, hal ini sangat penting. Kamu harus mempersiapkan jas hujan, sandal dan perlengkapan lainnya. Tentunya kamu juga pasti tidak ingin hujan menghambat aktivitas kamu sehari-hari.

Jika hujan terlalu deras lebih baik berhenti

Kamu sedang terburu-buru atau tidak ingin terlambat menuju tempat kerja tapi kondisi jalanan sedang hujan sangat deras? Lebih baik berhenti terlebih dahulu. Ketika hujan turun sangat deras, menyalakan lampu pun terkadang membuat pandangan tidak fokus. Perlu juga diingatkan, jika menepi carilah tempat aman, hindari menepi di bawah pohon.

Jangan lupa perhatikan aturan saat berkendara di musim hujan

Tentunya semua orang sangat paham apa yang harus dilakukan berkendara saat hujan. Saat hujan melanda, kewaspadaan berkendaraan perlu ditingkatkan.

Perlu diingatkan kembali, hindari melaju dengan kecepatan tinggi atau jangan mengebut. Waspada juga terhadap sekitar, karena bisa jadi terdapat lubang yang tidak terlihat. Pandangan juga menjadi lebih terbatas karena curah hujan yang turun. - PT Solid Gold Berjangka

Sumber : liputan6

Baca Juga :

Rabu, 23 Januari 2019

PT Solid Gold | Peringatan dari BMKG Perairan NTT Waspada adanya Gelombang 7 Meter

Peringatan dari BMKG Perairan NTT Waspada adanya Gelombang 7 Meter - PT Solid Gold

PT Solid Gold Lampung - Perkiraan Gelombang setinggi tujuh meter diprediksi akan terjadi di wilayah perairan laut Nusa Tenggara Timur (NTT). Hal itu diungkap Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun El Tari Kupang. adapun BMKG mengingatkan operator pelayaran.

"BMKG memprediksi dan memberikan peringatan dini untuk waspada terhadap potensi gelombang tinggi di sejumlah perairan NTT mulai Rabu(23/1) pukul 20.00 hingga Kamis(25/1) pukul 20.00," kata Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Stasiun El Tari Kupang, Ota Welly Jenni Thalo di Kupang, Rabu (23/1).

Gelombang setinggi 7.0 meter itu berpotensi terjadi di perairan laut Sawu, perairan laut selatan Pulau Sumba, Samudera Hindia selatan NTT, perairan selatan Kupang, laut Timor selatan NTT dan Pulau Rote.

Sementara potensi gelombang setinggi 6.0 meter terjadi di perairan utara Flores dan Selat Sumba. Selain itu, potensi gelombang setinggi 5.0 meter juga berpotensi terjadi di perairan Selat Sape.

Sedangkan potensi gelombang setinggi 2-4 meter berpotensi terjadi di Selat Ombai, Selat Wetar, Selat Flores, Selat Lakakera, Selat Boling dan Selat Alor. Gelombang maksimum dapat mencapai dua kali lipat dari prakiraan, katanya menjelaskan.

Dia menambahkan, BMKG hanya memberikan informasi prakiraan cuaca di wilayah perairan laut, tetapi tidak berwenang melarang kapal untuk berlayar, kecuali otoritas kesyahbandaran pelabuhan Tenau Kupang. Seperti diberitakan Antara. - PT Solid Gold

Sumber : merdeka

Baca Juga :

Selasa, 22 Januari 2019

Solid Gold Berjangka | Dengan Berjalan 30 Menit Saja Dapat Mengurangi Risiko Penyakit Akibat Terlalu Lama Duduk


Dengan Berjalan 30 Menit Saja Dapat Mengurangi Risiko Penyakit Akibat Terlalu Lama Duduk - Solid Gold Berjangka


Solid Gold Berjangka Lampung - Duduk terlalu lama dalam aktivitas sehari-hari bisa menimbulkan sejumlah bahaya pada tubuh mulai nyeri sendiri hingga meningkatnya risiko penyakit jantung. Namun berdasar sebuah penelitian terbaru, terdapat sebuah cara mudah untuk menghilangkan risiko buruk ini.

Dilansir dari The Health Site, sebuah penelitian terbaru menjelaskan bahwa melakukan kegiatan fisik selama 30 menit sebagai pengganti duduk dapat mengurangi risiko kematian dini hingga 35 persen. Berdasar penelitian tersebut, durasi dan intensitas dari kegiatan fisik tersebut tak penting asal dilakukan di sela-sela duduk.

Temuan dari penelitian ini senada dengan studi sebelumnya yang menunjukkan bahwa duduk menimbulkan dampak buruk pada jantung, pinggang, serta otak. Penelitian pada tahun 2016 ini menyebut bahwa orang di seluruh dunia menghabiskan waktu lebih dari tiga jam sehari untuk duduk.

Penelitian sebelumnya juga menyalahkan tingginya tingkat kematian karena efek dari kursi ini. Pada penelitian yang dipublikasikan di jurnal Texas Heart Institute tersebut, diketahui bahwa gula darah meningkat pesat ketika kamu duduk terlalu lama.

Dari sejumlah penelitian tersebut, diketahui bahwa penawar terbaik terhadap duduk terlalu lama adalah dengan meningkatkan aktivitas fisik. Oleh karena itu, sebagai pengganti duduk bisa dilakukan 30 menit aktivitas fisik berupa berikut ini:

Memutar badan selama 30 menit

Cara ini bisa dilakukan dan efektif untuk menurunkan berat badan dan juga membantu meningkatkan aliran darah di dalam tubuh.

Berlari

Sebuah penelitian yang dipublikasikan di jurnal American College of Cardiology menunjukkan bahwa pelari yang memiliki penyakit jantung memiliki risiko 55 persen menurun dari kematian yang disebabkan oleh penyakit jantung. Berlari juga meningkatkan metabolisme dan membantu membakar lebih banyak kalori.

Berjalan

Berdasar American Heart Association, berjalan dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke yang kamu alami. Berjalan selama 30 menit setiap hari diketahui dapat menurunkan tekanan darah.

Tiga hal mudah tersebut dapat kamu lakukan selama 30 menit setiap hari di sela-sela duduk ketika di kantor. Dengan melakukannya, maka kamu bisa terhindar dari sejumlah penyakit yang mengintai kesehatanmu. - Solid Gold Berjangka

sumber : merdeka

Baca Juga :

Senin, 21 Januari 2019

Solid Gold | Istri Ustad Maulana Dimakamkan Dekat Makam Ayah Jusuf Kalla

Istri Ustad Maulana Dimakamkan Dekat Makam Ayah Jusuf Kalla - Solid Gold

Solid Gold Lampung - Nuraliyah M Nur Maulana meninggal akibat kanker usus yang dideritanya sejak 7 tahun lalu. Almarhumah akan dimakamkan di Makassar dan satu kompleks dengan makam orang tua Wapres Jusuf Kalla (JK).

"Insyaallah, besok dimakamkan di samping ibu saya di Makasar," kata Maulana di rumah duka, Jalan Satando, Makassar, Senin (21/1/2019).

Pemakaman itu sama dengan pemakamannya ayah Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), ulama-ulama di sana. Pemakaman ini berada di wilayah Bontoala, Makassar.

"Nanti akan dimandikan di rumah dan akan disalatkan di masjid yang dia bangun. Masjidnya dekat-dekat sini," terangnya.

Sebelumnya, Nuraliyah M Nur Maunala meninggal akibat kanker usus. Kanker ini telah menjalar hampir di seluruh organ dalam tubuhnya.

Kanker usus ini, kata Maulana menggerogoti bagian anus istrinya. Hal ini yang menyebabkan istrinya sulit untuk mengeluarkan kotoran. Dokter kala itu menyarankan untuk dibuatkan saluran pembuangan di wilayah pinggang. Namun saran itu ditolak oleh istrinya.

"Alasannya karena anak-anak. Alasannya nanti anak anak-anaknya mau loncat ke dia tidak bisa lagi," terangnya.

Maulana pun telah mencoba beberapa cara penyembuhan termasuk melakukan pengobatan alternatif atau pengobatan herbal. Sayangnya, penyakit yang diderita istrinya tak kunjung sembuh. - Solid Gold

Sumber : detik

Baca Juga :