Wall St. Berakhir mixed pasca FOMC

New York, AFP (31/07) – Saham-saham AS berakhir sedikit berubah pada Rabu setelah hari yang sibuk yang termasuk pernyataan kebijakan dari Federal Reserve dan laporan ekonomi beragam terkait pertumbuhan ekonomi AS.

Pada bel penutupan, Dow Jones Industrial Average kehilangan 15,13 (0,10 persen) di 15,505.46. Indeks berbasis luas S & P 500 naik tipis 0,13 (0,01 persen) menjadi 1,686.09, sementara indeks teknologi Nasdaq Composite naik 9,90 (0,27 persen) pada level 3,626.37.

Produk domestik bruto (GDP) AS untuk kuartal kedua tumbuh 1,7 persen, di atas laju 1,1 persen yang diperkirakan oleh para analis. Namun, laporan ini juga termasuk penurunan tajam pada pertumbuhan GDP kuartal pertama, yang sekarang diperkirakan 1,1 persen bukan 1,8 persen.

Sementara itu, Komite Pasar Terbuka Federal Federal Reserve (FOMC) menyimpulkan pertemuan dua hari dengan pernyataan bahwa pertumbuhan ekonomi berada di sebuah pertumbuhan dengan laju "sederhana" dan berjanji untuk mempertahankan program pembelian obligasi agresif. Pernyataan itu tidak memberikan jadwal untuk mempertimbangkan kembali skala program pembelian obligasi.

Art Hogan, managing director dari Lazard Capital Markets, menilai bahwa pernyataan the Fed sebagai "sedikit dovish" dan mengisyaratkan bahwa the Fed lebih cenderung akan menurunkan skala program pada bulan Desember dibandingkan perkiraan sebelumnya di bulan September.

Imbal hasil obligasi AS mundur setelah pernyataan FOMC tersebut. (brc)

Saham-saham Tokyo berakhir turun 1.45 persen

Tokyo, AFP (31/07) – Bursa saham Tokyo ditutup turun 1.45 persen atas aksi profit taking dari kenaikan hari sebelumnya, dengan serangkaian data terbaru dari angka laba perusahaan gagal mendongkrak minat beli.

Indeks acuan Nikkei 225 yang naik sebesar 1.53 persen pada hari Selasa, turun sebesar 201.50 poin menjadi 13,668.32 hari ini. Indeks Topix dari seluruh saham bagian pertama tergelincir 1.47 persen, atau 16,83 poin ke posisi 1,131.70.

Investor berhati-hati karena mereka lebih memilih untuk menunggu akhir dari pertemuan kebijakan Federal Reserve Rabu waktu setempat, mencari petunjuk terbaru tentang kapan akan dimulainya penurunan Program stimulus.

Juga dalam fokus adalah rilis dari data GDP Amerika untuk periode April-Juni yang juga akan dikeluarkan hari Rabu waktu setempat.

"Faktanya, pasar yang secara teknis telah oversold bukanlah faktor utama saat ini, karena semua mata tertuju pada pengumuman kebijakan The Fed AS, data GDP dan data pekerjaan," kata seorang direktur perdagangan ekuitas pada broker asing kepada Dow Jones Newswires.

Di pasar mata uang, dolar berada di 97,82 yen, dibandingkan dengan 98,02 yen di New York akhir Selasa, sementara euro berada di 1,3251 yen dan 129,61 yen Dibandingkan dengan 1,3264 dollar dan 130,02 yen di hari sebelumnya.

Saham-saham eksportir utama turun, dengan Honda tergelincir sebesar 2.15 persen menjadi 3.630 yen dan Nintendo turun 4.97 persen pada posisi 12.420 yen menjelang rilis laporan pendapatan mereka hari ini. (brc)

Saham-saham HK ditutup turun 0.32% pada penutupan

Hong Kong, AFP (31/07) – Bursa saham Hong Kong tergelincir 0,32 persen pada hari Rabu karena para pedagang memasang posisi wait-and-see menunggu kesimpulan dari pertemuan kebijakan Federal Reserve AS, mencari petunjuk tentang masa depan program stimulus moneternya.

Indeks acuan Hang Seng turun 70.30 poin menjadi 21,883.66 dengan volume transaksi HK $ 48.76 milyar (US $ 6,29 miliar). Steven Leung, kepala penjualan institusi dari UOB Kay Hian, mengatakan bahwa investor membatasi eksposur mereka menjelang laporan the Fed.

Dia menambahkan bahwa indeks ini akan cenderung untuk berjuang pada bulan Agustus karena minimnya berita positif untuk mengarahkan pasar.

"Saya pikir akan benar-benar sulit untuk melihat perdagangan indeks di atas 22.000 selama bulan Agustus," kata Leung kepada Dow Jones Newswires.

Saham Tencent turun 3,3 persen menjadi HK $ 351,80, sementara China Mobile tergelincir 0,9 persen menjadi HK $ 82,5 dan Bank of China turun 0,31 persen pada level HK $ 3,25. Pasar saham China ditutup naik sebesar 0,19 persen. Indeks Shanghai Composite naik 3,74 poin ke posisi 1,993.80 dengan volume transaksi sebesar 59,4 miliar yuan ($ 9.7 milyar). (brc)

Emas melemah pasca gain tiga pekan

New York, 29/07 (Reuters) – Emas tergelincir di awal perdagangan pekan ini karena investor mengambil profit setelah tiga minggu mencatat keuntungan dan mengalihkan perhatian mereka ke pertemuan kebijakan Federal Reserve AS pekan ini yang secara luas diperkirakan akan menegaskan kembali sikap suku bunga yang mendekati nol .

Spot emas mantap di 0,25 persen lebih rendah pada posisi $ 1,329.90 per ounce pukul 02:45 WIB (Selasa). Pekan lalu, logam mulia tersebut kembali ke level $ 1.300 untuk pertama kalinya dalam sebulan terakhir, naik sebesar 9 persen selama tiga minggu terakhir. Sementara itu, emas berjangka AS untuk pengiriman Agustus ditutup $ 6,90 lebih tinggi pada posisi $ 1,328.40 per ounce atau naik sebesar 0,52 persen.

The Fed menetapkan pertemuan kebijakan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) selama dua hari yang akan dimulai pada hari Selasa dan diperkirakan untuk merilis pernyataan terbaru pada Rabu sore.

Bank Sentral Eropa dan Bank of England juga akan bertemu pekan ini dan diperkirakan untuk mengulang atau memperbaiki arahan yang mereka buat sebelumnya bahwa biaya pinjaman akan tetap sangat rendah asalkan pertumbuhan masih berlanjut dan inflasi bukan merupakan ancaman.

Dolar, yang juga menekan emas, rebound dari level terendah lima minggu terhadap sekeranjang mata uang utama karena investor memposisikan diri menjelang serangkaian data ekonomi utama AS yang akan rilis pekan ini dan pertemuan kebijakan dari bank-bank sentral global pada minggu ini.

Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan, rata-rata pertumbuhan gaji di bulan Juli adalah sebanyak 184.000 orang, laju yang sehat yang dapat menginduksi pembicaraan The Fed untuk memangkas pembelian obligasi lebih awal. Jika demikian, harga emas kemungkinan akan menderita lebih jauh. (brc)

"Kemungkinan belum ada perubahan outlook, harga masih belum menunjutkan pola kontinu dan cenderung konsolidasi di sekitar trendline. Jika level 1348-an ditembus, maka tidak menutup kemungkinan reli akan dilanjutkan pada penghujung Juli ini. Sementara itu, dari sisi indikator oscillator saat ini menunjukkan sinyal yang mulai ke arah positif karena Stochastic mulai terjadi crossover dgn trigger line-nya, sedangkan MACD kian menjauh zero line-nya yg semakin mengonfirmasi adanya penguatan berlanjut. Namun dari pola candlestick, terbentuknya lower shadow 2 periode sebelumnya bisa jadi mensugestikan koreksi ringan."