Kamis, 19 November 2015

Risalah FOMC dan Harga Emas

 
SGB LAMPUNG - Harga emas sedikit menguat didalam perdagangan yang “choppy” setelah rilis risalah pertemuan FOMC dari Federal Reserve. Risalah tersebut tidak berisi kejutan buat pasar. Para anggota komite setuju kondisi ekonomi AS sekarang berada pada saat yang tepat untuk kenaikan tingkat bunga di bulan Desember. Kenaikan sedikit di pasar emas adalah sesuatu yang klasik dari scenario “jual rumor, beli fakta”, setelah begitu lama spekulasi pasar mengenai kapan the Fed akan menaikkan tingkat bunganya dalam sembilan tahun. Sebelumnya pada hari Rabu, harga emas menyentuh terendah dalam 5 ½ tahun. Emas Comex terakhir naik $1.10 menjadi $1,070 per ons.
Satu-satunya elemen potensial dari bullish emas di dalam risalah FOMC adalah referensi bahwa setiap kenaikan tingkat bunga AS akan dilakukan secara bertahap. Banyak pengamat pasar percaya the Fed akan menaikkan tingkat bunganya 0.25% di bulan Desember. Risalah FOMC pada pagi ini memperkuat dugaan tersebut. Kebanyakan partisipan pasar akan gembira jika kenaikan tingkat bunga terjadi, sehingga arah perdagangan secara umum dan pasar akan bisa fokus kepada hal yang lain.
Para penganut bullish emas telah kecewa karena tidak ada lagi permintaan safe –haven yang kuat setelah serangan terror di Paris. Permintaan safe-haven terhadap emas telah dikalahkan dengan rally di dalam indeks dolar AS yang telah menyentuh ketinggia dalam tujuh bulan pada minggu ini. Dengan emas turun ke terendah dalam 5 ½ tahun, sekarang harga emas sedang menuju ke level $1000 di minggu-minggu atau bulan-bulan yang akan datang.
http://vibiznews.com/2015/11/19/risalah-fomc-dan-harga-emas/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar