SGB LAMPUNG - Pada
akhir perdagangan di bursa saham Tokyo kemarin indeks Nikkei
mengalami penurunan yang luar biasa tajam di tengah sentiment negative
yang dibawa oleh Wall Street (14/10). Bursa Jepang kemarin anjlok juga
turut dipengaruhi oleh penguatan yen Jepang.
Indeks Nikkei Selasa siang ditutup pada
posisi paling rendah dalam dua bulan belakangan. Nilai tukar yen kemarin mengalami kenaikan dan berada di kisaran 107-an per dollar AS.
Kemarin bursa Jepang tutup untuk merayakan hari libur nasional yaitu
Hari Kesehatan dan Olah Raga.
Saham-saham eksportir mengalami penurunan
tajam pada akhir perdagangan hari ini. Sharp anjlok nyaris 5 persen
sementara Toyota Motor dan Nissan Motor mengalami penurunan
masing-masing sebesar 3.9 dan 2 persen. Saham Softbank juga mengalami
penurunan sebesar 3.2 persen.
Saham Takashimaya mengalami peningkatan
tipis, mampu melawan sentiment negative yang berkembang. Siang ini harga
saham operator pasar swalayan tersebut mengalami peningkatan sebesar
0.1 persen.
Indeks benchmark di bursa saham Jepang di
akhir perdagangannya siang ini tampak mengalami penurunan tajam. Indeks
spot Nikkei berakhir anjlok tajam sebesar 364.04 poin atau 2.38 persen
dan ditutup di level 14936.51 poin.
Pada perdagangan hari ini bursa saham Jepang
akan mengalami pergerakan yang dipengaruhi oleh kinerja bursa saham
Amerika Serikat dan Eropa nanti malam. Investor akan menantikan
pengumuman German ZEW Economic Sentiment sore nanti untuk arahan
perdagangan besok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar