Nilai
tukar poundsterling pada perdagangan hari ini terpantau kembali
mengalami penurunan lanjutan terhadap dollar AS (25/9). Poundsterling
Inggris bergerak melemah untuk dua hari berturut-turut di tengah setelah
munculnya ketidakpastian dan kekhawatiran mengenai stabilitas politik
di Inggris.
Poundsterling telah mengalami apresiasi
sebesar 0.5 persen sejak Skotlandia menolak kemerdekaan dari Inggris
pekan lalu. Meskipun referendum Skotlandia memberikan hasil yang
disenangi oleh pasar, adanya proposal mengenai perubahan konstitusi di
Inggris membuat kondisi politik di negara ini belum bisa dikatakan
sepenuhnya stabil.
Meskipun Bank of England diperkirakan
akan menaikkan suku bunga acuan tahun depan, potensi pelemahan
poundsterling masih cukup besar. Kondisi politik masih menjadi penggerak
yang cukup kuat untuk mata uang poundsterling dan obligasi di Inggris.
Hari ini nilai tukar poundsterling berada
pada posisi 1.6320 dollar AS. Poundsterling mengalami penurunan
terhadap dollar AS dibandingkan dengan penutupan perdagangan dini hari
tadi yang berada di posisi 1.6340 dollar. Hingga saat ini poundsterling
telah mengalami peningkatan sebesar 1.6 persen sejak mencetak level
terendah dalam 10 bulan pada tanggal 10 September yang lalu.
Pergerakan nilai tukar poundsterling terhadap dollar
AS pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami penurunan.
Koreksi poundsterling hari ini berpotensi untuk membawa nilai tukar mata
uang tersebut berada di kisaran 1.6280 – 1.6360 dollar AS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar